CELOTEH RIAU-- Xiaomi berencana untuk mengalahkan jumlah pengapalan smartphone Apple dan Huawei pada tahun 2021.
Xiaomi menargetkan untuk mengapalkan 240 juta unit smartphone tahun depan. Meski demikian, target internal perusahaan sebenarnya adalah untuk mengapalkan 300 juta unit smartphone.
Akan tetapi, target tersebut tampaknya tak akan tercapai sebab perusahaan penyedia komponen tak mampu menyanggupi target itu.
Perusahaan seperti Qualcomm dan MediaTek tidak dapat berkomitmen untuk menyediakan komponen sebanyak itu untuk satu perusahaan, terutama pada saat rantai pasokan terkena dampak pandemi Covid-19.
Jika Xiaomi berhasil mencapai target mengapalkan 240 juta unit, perusahaan China itu sudah mengungguli Apple yang biasanya mengapalkan sekitar 200 juta unit iPhone.
Sementara pada puncaknya, Huawei berhasil mengirimkan 240,6 juta smartphone pada 2019. Angka tertinggi yang pernah ada untuk perusahaan China tersebut.
Namun, kemungkinan pengapalan Huawei tahun depan akan menurun akibat sanksi Amerika Serikat. Selain itu, Honor pun tidak lagi menjadi bagian dari Huawei akan berdampak signifikan terhadap pangsa pasar perusahaan.
Xiaomi berhasil menjadi pembuat smartphone terbesar keempat pada tahun 2018 dan tahun berikutnya mengapalkan 125,6 juta unit.
Dilansir dari Gizmochina, laporan IDC mengklaim pengiriman Xiaomi tumbuh 16 persen year on year(yoy) menjadi 104,5 juta unit dalam sembilan bulan pertama tahun ini.
Dilansir dari Equal Ocean, Xiaomi saat ini menjadi perusahaan terbesar keempat di dunia dalam hal pengiriman smartphone.
