Kasus Corona di AS Tembus 20 Juta Pada Awal 2021

Kasus Corona di AS Tembus 20 Juta Pada Awal 2021

CELOTEH RIAU--Kasus positif covid-19 di Amerika Serikat (AS) masih terus menanjak. Berdasarkan data Universitas John Hopkins, per Jumat (1/1), jumlah kasus covid-19 yang terdata menembus 20.007.149 kasus.

Sebanyak 346.408 kasus di antaranya berujung pada kematian.
Dilansir dari AFP, jumlah itu menegaskan posisi AS sebagai negara dengan jumlah kasus dan angka kematian covid-19 tertinggi.

Pada Rabu pekan ini saja, lebih dari 3.900 orang meninggal karena corona di AS. Angka itu merupakan angka harian tertinggi sejak virus itu masuk ke Negeri Paman Sam.

Para ahli meyakini kondisi tersebut masih berpotensi memburuk. Risiko lonjakan kasus dan kematian masih membayangi usai libur akhir tahun.

Berdasarkan data Covid Tracking Project, 125 ribu orang masih dirawat di rumah sakit karena covid-19.

Pemerintah AS sendiri mulai menggelar kampanye besar-besar terkait vaksinasi. Hampir 2,8 juta warga AS telah disuntikkan vaksin corona pada tahap awal. Angka itu masih jauh di bawah target Gedung Putih yang mencapai 20 juta vaksinasi sebelum menutup 2020.

Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit AS (Centers for Disease Control and Prevention) mencatat jumlah vaksin yang telah didistribusikan lebih dari 12 juta dosis.

Namun, upaya vaksinasi kepada petugas kesehatan dan warga yang rentan terhambat oleh persoalan logistik dan kian terbatasnya kapasitas rumah sakit dan klinik.

Sebagai catatan, sejak awal pandemi Maret lalu, kasus corona AS baru menembus angka 10 juta pada 9 November 2020. Artinya, terjadi lonjakan kasus besar-besaran selama dua bulan terakhir.

Sebagai informasi, setelah AS, Brasil menjadi negara dengan kasus kematian karena corona terbanyak kedua di dunia dengan 194.949 kasus kematian dari 7.675.973 kasus.

Setelah itu, India mengekor dengan 148.994 kasus kematian dari total 10.286.709 kasus.

#internasional

Index

Berita Lainnya

Index