CELOTEH RIAU----Kolaborasi Program Studi Teknik Perminyakan Fakultas Teknik, Program Studi Kriminologi FISIPOL Universitas Islam Riau dan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Klas II Pekanbaru berhasil memperoleh hibah Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Kementerian Riset dan Teknologi / Badan Riset dan Inovasi Nasional tahun pelaksanaan 2021.
Hal ini tertuang melalui surat Deputi Bidang Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristek/Badan Riset dan Inovasi Nasional pada tanggal Selasa (23/2/2021).
Hibah PKM dengan kategori Program Kemitraan Masyarakat mengusung judul “Pemberdayaan Warga Binaan Melalui Pembuatan Cairan Pembersih Di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Pekanbaru” dilatarbelakangi oleh kebutuhan akan cairan pembersih terkhusus lagi pada saat pandemic COVID19 seperti saat ini di mana Lapas Perempuan menjadi kluster tersendiri beberapa waktu yang lalu.
Di samping itu, melalui hibah ini para warga binaan akan diberikan ketrampilan untuk membuat, mengemas dan memasarkan produk cairan kebersihan baik untuk kebutuhan internal maupun dipasarkan keluar. Jangka panjang dapat menjadi sumber pendapatan alternatif setelah menyelesaikan masa pembinaan.
Proposal hibah PKM yang diketuai oleh Tomi Erfando (dosen Prodi Teknik Perminyakan) dan Riky Novarizal (Dosen Prodi Kriminologi) sebagai anggota menjadi satu-satunya proposal yang lolos dari Universitas Islam Riau untuk tahun 2021.
Hal ini menjadi catatan tersendiri bahwa kolaborasi dan sinergi lintas bidang ilmu mampu menyelesaikan berbagai masalah dan tantangan yang ada di tengah masyarakat.
keduanya berharap agar Hibah ini dapat dijalankan secara maksimal dan memberikan dampak positif bagi pihak-pihak yang terlibat.
Tim juga mengucapkan terima kasih kepada Ka. Lapas Perempuan Klas II Kota Pekanbaru yang telah bersedia menjadi mitra untuk PKM ini," kata Tomi Erfando didampingi Riky Novarizal.
Ucapan terimakasih juga sambung Riky disematkan kepada Rektor, Direktur LPPM, Dekan Fakultas Teknik dan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Islam Riau beserta jajaran yang telah memberikan dukungan hingga proposal ini dapat lolos dan didanai oleh Kemenristek/BRIN. (rls)
