Pemuda Muhammadiyah Ambil Sikap Netral Aktif, Kader Boleh Berpihak ke Paslon Capres Mana Saja

Pemuda Muhammadiyah Ambil Sikap Netral Aktif, Kader Boleh Berpihak ke Paslon Capres Mana Saja

PEKANBARU - Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah mengambil langkah mengikuti PP Muhammadiyah dalam Pemilu 2024.

Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Dzulfikar Ahmad Tawalla mengatakan bahwa pihaknya mengambil langkah politik kebangsaan atau politik netral aktif.

"Arah Pemuda Muhammadiyah sama dengan PP Muhammadiyah, kita politik kebangsaan, netral aktif, kita selalu memberikan saran terbaik, masukan strategis kepada para kandidat, bagaimana membawa Indonesia mencapai mimpi-mimpi," katanya.

Jika ada kader atau pengurus Pemuda Muhammadiyah yang berpihak dan menyatakan dukungan ke salah satu kandidat Capres mana saja, hal itu merupakan ekspresi dari masing-masing.

"Memang kita di pusat membebaskan kader-kader kami dalam menyatakan dukungan politiknya. Diperbolehkan," ujarnya.

Sementara Ketua PW PM Riau, Rizal mengatakan bahwa di Riau memang terdapat beberapa perbedaan dalam arah dukungan namun hal tersebut tidak dipermasalahkan.

"Di Pemuda Muhammadiyah Riau ada pendukung 01, 02, 03 tidak masalah. Terpecah dalam sebuah pilihan tapi tidak terpecah dalam Pemuda Muhammadiyah," katanya.

Untuk diketahui, eksponen muda Muhammadiyah di Riau telah menyatakan ekspresinya terhadap euforia Pilpres 2024.

Berita Lainnya

Index