Oleh : YUDI WALDI
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru sudah menetapkan nomor urut pasangan calon Walikota dan wakil walikota Pekanbaru, pada Senin 23 September 2024 lalu.
Ibaratnya sebuah balapan, pasangan calon walikota dan wakil walikota adalah ridersnya. Mereka sudah mendapatkan pole position atau nomor urut untuk memulai balapan di sebuah sirkuit yang bernama Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Pasangan Muflihun-Ade Hartati yang didukung enam partai yakni, Partai Gerindra, PAN, PSI, Perindo, Gelora, dan Prima mendapatkan pole position pertama alias nomor urut 1. Kemudian pasangan Intsiawati Ayus-Taufik yang mendapatkan dukungan dari PKB dan Hanura mendapatkan pole position kedua atau nomor urut 2.
Kemudian pole position 3 atau nomor urut 3, ada nama pasangan Ida Yulita-Kharisman Risanda, yang didukung partai Golkar dan PDI Perjuangan.
Sementara pole position ke empat atau nomor urut 4 adalah pasangan Edy Nasution-Bibra yang didukung penuh Partai Nasdem dan PPP. Dan pole position terakhir alias nomor urut 5 , ada nama mantan rider Kencana Group yang juga mantan Waka DPRD Provinsi Riau periode lima tahun lalu, Agung Nugroho-Markarius Anwar.Pasangan dengan jargon AMAn ini didukung penuh Partai Demokrat dan PKS.
Lima pasang calon Walikota dan wakil walikota Pekanbaru ini akan berebut suara dari 791.034 DPT Pekanbaru .Dimana 389.473 merupakan pemilih laki-laki dan 401.561 pemilih perempuan.
Tujuh ratus ribu lebih pemilih ini tersebar pada 15 kecamatan, 83 kelurahan di Pekanbaru dengan total jumlah TPS sebanyak 1.389 TPS (Tempat Pemungutan Suara)
Kantong suara terbanyak ada di dua kecamatan jumlahnya lebih dari seratus ribuan suara. Yakni Kecamatan Tuah Madani dan Marpayon Damai. Sedangkan jumlah DPT paling sedikit adalah di kecamatan Sail sebanyak 17.801 suara.
Jika berkaca dari hasil pemilu di Kota Pekanbaru pada Februari 2024 lalu pasangan Agung Nugroho - Markarius Anwar yang didukung PKS dengan 9.642 suara atau sekitar 23,24 persen dan -Demokrat 6.363 suara atau 15.63 persen menjadi yang terdepan. Jika di total maka jumlahnya sekitar 38, 87 persen.
Disusul partai pendukung Muflihun -Ade Hartati, Gerindra 3.888 - atau 9,55 persen, PAN 2.542 (6,24 persen) dan empat partai pendukungnya.,PSI, Perindo, Gelora, dan Prima.Jika di total diperkirakan sekitar 19 persen lebih.
Sementara pasangan Edy Natar dan Dastrayani Bibra yang didukung partai Nasdem 5.907 - 14.51 persen dan PPP diperkirakan memiliki 15 persen lebih suara .
Dan Pasangan Ida Yulita Dan Kharisman Risanda yang didukung penuh Partai Golkar 3.091 - 7,59 persen dan PDIP 2.811 - 6,9 persen memiliki peluang hampir 14 persen lebih. Lalu pasangan Instiawati Ayus dan Taufik yang didukung PKB dan Hanura diperkirakan bisa meraup suara hampir 13 persen. Dan sekitar 5 persen suara diperkirakan golput.
Namun, perhitungan itu hanya sebuah perkiraan, karena aksi nyata adalah dilapangan, bagaimana para relawan dan tim sukses berhasil mengambil hati para pemilik suara dengan program -program unggulan yang akan dilakukan jika menjadi pemimpin Kota Pekanbaru untuk lima tahun kedepan.
So, siapapun riders yang finis terdepan dan menjadi Walikota -Wakil Walikota periode 2024-2029 harus pro masyarakat dan mampu menjawab persoalan -persoalan pada seluruh aspek kehidupan masyarakat Kota Bertuah Pekanbaru.
Karena setelah terpilih, Walikota -Wakil Walikota adalah penyambung lidah masyarakat bukan lagi milik satu golongan atau partai pendukung. Semoga. Pilwako Berjalan lancar dan Pekanbaru mendapatkan pemimpin yang membawa Kota Bertuah menjadi negeri yang Baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur. ***
Ini Jumlah DPT di kecamatan se-Kota Pekanbaru
1.Kecamatan Tuahmadani, dengan 5 Kelurahan, 190 TPS, jumlah pemilih laki-laki 54.873, perempuan 56.096, dan total keseluruhan 110.969.
2.Kecamatan Marpoyan Damai, dengan 6 Kelurahan, 181 TPS, jumlah pemilih laki-laki 51.060, perempuan 53.671, dan total keseluruhan 104.731.
3.Kecamatan Tenayan Raya, dengan 8 Kelurahan,144 TPS, jumlah pemilih laki-laki 40.992, perempuan 40.821, dan total keseluruhan 81.813.
4.Kecamatan Bukit Raya, dengan 5 Kelurahan, 131 TPS, pemilih laki-laki 37.237, perempuan 38.956, dan total keseluruhan 76.193.
5.Kecamatan Rumbai, dengan 6 Kelurahan, 126 TPS, jumlah pemilih laki-laki 35.629, perempuan 36.064, dan total keseluruhan 71.693.
6.Kecamatan Payung Sekaki, dengan 6 Kelurahan, 126 TPS, jumlah pemilih laki-laki 35.100, perempuan 36.528, dan total keseluruhan 71.628
7.Kecamatan Binawidya, dengan 5 Kelurahan,96 TPS, jumlah pemilih laki-laki 27.156, perempuan 28.283, dan total keseluruhan 55.439
8.Kecamatan Kulim, dengan 5 Kelurahan, 71 TPS, jumlah pemilih laki-laki 19.985, perempuan 20.249, dan total keseluruhan 40.234.
9.Kecamatan Sukajadi, dengan 7 Kelurahan, 61 TPS, jumlah pemilih laki-laki 16.495, perempuan 17.805, dan total keseluruhan 34.300.
10.Kecamatan Limapuluh, dengan 4 Kelurahan, 58 TPS, pemilih laki-laki 15.908, perempuan 16.954, dan total keseluruhan 32.862.
11.Kecamatan Senapelan, dengan 6 Kelurahan, 51 TPS, pemilih laki-laki 13.633, perempuan 14.451, dan total keseluruhan 28.084.
12.Kecamatan Rumbai Timur, 5 Kelurahan, 46 TPS, jumlah pemilih laki-laki 12.723, perempuan 12.577, dan total keseluruhan 25.300.
13.Kecamatan Rumbai Barat, dengan 6 Kelurahan, 40 TPS, pemilih laki-laki 10.941, perempuan 9.889, dan total keseluruhan 20.830.
14.Kecamatan Pekanbaru Kota, dengan 6 Kelurahan, 36 TPS, jumlah pemilih laki-laki 9.361, perempuan 9.796, dan total keseluruhan 19.157.
15 Kecamatan Sail, dengan 3 Kelurahan, 32 TPS, jumlah pemilih laki-laki 8.380, perempuan 9421, dan total keseluruhan 17.801.