Kakanwil Kemenkumham Riau Kunjungi Lapas Bengkalis, Muhammad Jahari: Saya Ingatkan, Petugas Lapas Jangan Main Narkoba!

Kakanwil  Kemenkumham  Riau Kunjungi Lapas Bengkalis,  Muhammad Jahari: Saya Ingatkan, Petugas Lapas Jangan Main Narkoba!

BENGKALIS  - Setelah membuka Sosialisasi Administrasi Hukum Umum di Pantai Marina Hotel Bengkalis, Kepala Kanwil Kemenkumham Riau, Muhammad Jahari Sitepu, mengunjungi Lapas Kelas IIA Bengkalis, Senin (29/5/2023) siang.

Dihadapan Kepala Lapas Bengkalis, Muhammad Lukman, dan jajarannya, Kakanwil memberikan pengarahan serta penguatan yugas dan fungsi.

“Menyikapi viralnya berita lembaga pemasyarakatan akhir-akhir ini, baik hubungannya dengan peredaran narkoba ataupun pamer harta, saya meminta seluruh jajaran agar menjadikannya sebagai pelajaran untuk tidak diulangi lagi.Tak bosan-bosan saya ingatkan, jangan bermain dengan narkoba!. Perang terhadap narkoba adalah harga mati,” tegas Kakanwil.

Kakanwil pun memberikan ultimatum kepada jajarannya. Ia mengimbau agar bagi yang masih terlibat, mulai sekarang berhenti Sayangi anak-istri dirumah sebab mereka sudah sangat bangga karena kalian adalah bagian dari ASN Kemenkumham.

Kakanwil menambahkan, tak ada tawar menawar, sesuai rekomendasi dari  pusat bagi yang masih bermain narkoba sanksinya adalah pecat. "Sudah terbukti, beberapa oknum petugas lapas/rutan dipecat karena menjadi pengkhianat organisasi dengan menyelundupkan narkoba baik didalam maupun diluar lapas/rutan," ucapnya.

Kakanwil juga  mengingatkan kembali mengenai 3 kunci pemasyarakatan maju yang digaungkan oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Reynhard Silitonga.Yakni, deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban, pemberantasan peredaran gelap narkoba, dan sinergi dengan aparat penegak hukum lainnya. "Apabila tiga kunci Pemasyarakatan maju ini dijalankan dengan sebaik mungkin, maka segala permasalahan yang ada di lapas dan rutan dapat diselesaikan dengan baik," urainya.

Kakanwil juga berpesan kepada jajaran untuk memberikan informasi sekecil apapun kepada pimpinan lapas terkait tugas dan wewenang , terutama kondisi keamanan warga binaan. Aktifkan fungsi intelijen lapas, perlakukan warga binaan layaknya saudara, dan layani mereka dengan manusiawi.

“Jangan coba-coba minta ini itu, pungut ini itu. Semua layanan di lapas Bengkalis ini nol rupiah. Terutama layanan PB/CB/CMB, Remisi dan sebagainya. Jangan kalian buat kesempatan untuk memperkaya diri kalian, ketauan sama saya, saya dapat laporan kalian curang, siap-siap kena sanksi berat!,” pesannya lagi.

Kakanwil mengakui peredaran HP di lapas/rutan menjadi biang kerok permasalahan. Untuk itu, kakanwil meminta dengan tegas untuk membersihkan lapas dari hanphone. Dia mengimbau agar tidak ada   petugas yang coba-coba menjadi pengkhianat, yang menjadi penyelundup handphone  ke dalam lapas.

Jahari pun meminta lapas untuk menyiapkan loker penyimpanan handphone petugas agar tidak membawanya  kedalam blok hunian, yang berpotensi dipinjamkan kepada warga binaan.

Selanjutnya, kakanwil juga meminta pihak lapas untuk segera memutakhirkan data warga binaan sebagai langkah dalam ikut serta Pemilihan Umum 2024 yang menjadi hak WBP. Tak kalah penting, Lapas Bengkalis diminta untuk berperan aktif melakukan pemberitaan positif dengan mempublikasikan kegiatan pembinaan warga binaan agar masyarakat mengetahui kinerja petugas dan kegiatan WBP di dalam lapas tidak hanya makan dan tidur saja.

“Saya tak akan bosan-bosan mengingatkan kalian. Kalau kalian mau mengikuti, Alhamdulillah. Kalau tak mau dengar juga, itu terserah kalian. Tanggungjawabi semua perbuatan kita masing-masing. Yang berprestasi akan diperhatikan, yang bermasalah akan diberi sanksi. Ada reward, ada punishment,” tutupnya. (***/rls/CR21)

Berita Lainnya

Index