Penerimaan 707 P3K Pemko Pekanbaru akan Diumumkan Besok

Penerimaan 707 P3K Pemko Pekanbaru akan Diumumkan Besok
Penerimaan 707 P3K Pemko Pekanbaru akan Diumumkan Besok

PEKANBARU - Penerimaan sebanyak 707 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K/PPK) Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, sesuai jadwal akan diumumkan besok, Selasa (19/9). 

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekanbaru Fabillah Sandy melalui Kepala Bidang Pengadaan Pemberhentian dan Informasi Ahmad Nurdinsyah menyebutkan, penerimaan ratusan P3K itu akan dimumkan di website bkpsdm.pekanbaru.go.id. 

“Selain di website, kemungkinan akan diumumkan juga di instagram kita. Sekarang kami sedang menyelesaikan adimistrasi untuk pengumuman besok," ungkapnya, Senin (18/9/2023). 

Ia menyampaikan, jadwal pengumuman penerimaan ratusan P3K memang diundur dari jadwal sebelumnya tanggal 17 September. 

"Pengunduran jadwalnya sesuai dengan surat yang kita terima dari BKN (Badan Kepegawaian Nasional) tentang perubahan jadwal pelaksanaan seleksi CASN tahun anggaran 2023 tertanggal 16 September 2023," ucap Akang, sapaan akrabnya. 

Berdasarkan surat dari BKN tersebut, terang dia, pengumuman seleksi penerimaan P3K dimulai tanggal 19 sampai 3 Oktober 2023. Kemudian untuk pendaftaran seleksi dimulai tanggal 20 September hingga 9 Oktober 2023, dan seleksi administrasi dari tanggal 20 September sampai 12 Oktober 2023. 

"Untuk hasil seleksi administrasi akan diumumkan tanggal 13 sampai 16 Oktober 2023," paparnya. 

Pendaftar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi, lanjut Akang, mereka akan mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) sistem Computer Assisted Test (CAT) dari tanggal 7 sampai 16 November 2023 dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) tanggal 1 sampai 20 Desember 2023. 

"Sementara untuk pengumuman kelulusan diumumkan tanggal 3 sampai 10 Januari 2024," tutupnya. 

Seperti diketahui, tahun ini Pemko Pekanbaru akan menerima 707 P3K dengan rincian tenaga pendidik atau guru sebanyak 610 orang, tenaga kesehatan 29 dan teknis 68 orang.

Berita Lainnya

Index