Dishub Pekanbaru Dinilai Tak Punya Nyali Tertibkan Parkir Liar

Dishub Pekanbaru Dinilai Tak Punya Nyali Tertibkan Parkir Liar

PEKANBARU - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru dinilai tak punya nyali untuk menertibkan parkir liar yang ada di Kota Bertuah. Hal ini terlihat dari semakin maraknya saja parkir liar yang ada di ibukota Provinsi Riau dan tidak ada tindakan tegas dari Dinas Perhubungan.

Beberapa lokasi parkir liar yang ada di Kota Pekanbaru dan hingga kini seolah tak selesai dalam penanganan nya itu seperti di samping RSUD Arifin Achmad di Jalan Diponegoro, kemudian di Jalan Hang Tuah dan juga di samping Mal SKA Pekanbaru yang kerap menyebabkan kemacetan khususnya di sore hari.

"Itu banyak parkir liar di mana-mana. Yang paling nampak itu di samping RSUD Arifin Achmad. Seolah mereka (Dishub) ini tak punya nyali untuk melakukan penertiban," ujar Yanto warga Tenayan Raya, Rabu (29/11/2023).

Ia mengatakan permasalahan parkir liar yang ada di Jalan Diponegoro itu sudah menahun namun tak kunjung bisa diselesaikan.

"Sebenarnya yang jadi masalahnya apa. Tinggal tempatkan personel di sana kan, atau kerjasama dengan pihak Rumah Sakit atau seperti apalah. Mereka yang lebih paham. Tapi ternyata sampai kini tak ada itu terselesaikan," Cakapnya.

Hal senada disampaikan Indri warga Panam. Ia mengatakan setiap pulang kerja di sore hari selalu lewat di samping Mal SKA dan selalu macet.

"Macet terus. Itu pasti banyak motor di sana parkir. Itu juga sudah lama tapi selalu begitu. Tak ada juga petugas di sana yang memantau. Pening juga kalau setiap pulang macet terus. Karena kan itu parkirnya di badan jalan. Makanya macet," ungkapnya.

Dirinya berharap secepatnya permasalahan ini bisa diselesaikan oleh Pemerintah dalam hal ini Dinas Perhubungan. "Semoga ada solusi lah. Sebagai Masyarakat ya cuma bisa berharap," ungkapnya.

Sebelumnya Plh Kepala UPT Perparkiran Kota Pekanbaru Khairunnas mengatakan UPT Perparkiran Kota Pekanbaru akan melakukan penertiban parkir liar pada Senin (27/11/2023). Namun diundur dan baru akan dilaksanakan pada hari Kamis (30/11/2023).

"Belum jadi penertiban (Senin), memang diundur karena kegiatan Senin sampai Rabu itu masih ada upacara kita kan. Kamis insya Allah kita laksanakan," ujar Khairunnas.

Ia mengatakan untuk saat ini pihaknya memang masih memasang spanduk di lokasi. "Untuk hari Kamis besok yang turun itu kolaborasi, anggota kita dan juga ada dari pihak kepolisian juga ikut turun," ungkapnya.

Lebih lanjut dirinya mengimbau masyarakat untuk mohon sama-sama tertib lalu lintas. Baik itu parkir atau jalanan sama-sama berkolaborasi dengan baik lah. Jangan memarkirkan kendaraan di lokasi yang dilarang.

"Kami sudah pasang spanduk di lokasi, tapi malah dikoyak spanduknya. Ada dua spanduk kami pasang disitu di koyak," ungkapnya.

Berita Lainnya

Index