10 Negara Terkecil di Dunia yang Simpan Banyak Sejarah

10 Negara Terkecil di Dunia yang Simpan Banyak Sejarah
10 Negara Terkecil di Dunia yang Simpan Banyak Sejarah (Pexels/Istimewa)

CELOTEHRIAU - Negara-negara terkecil di dunia dapat diukur berdasarkan luas wilayah atau populasi penduduknya. Berikut ini 10 negara terkecil di dunia yang bersembunyi di balik bayangan negara-negara besar, yang dikutip dari berbagai sumber.

1. Vatikan

Vatikan memegang gelar negara terkecil di dunia. Negara independen ini merupakan sebuah wilayah di Roma, Italia, dan berfungsi sebagai pusat spiritual dan administrasi Gereja Katolik Roma.

Negara terkecil di dunia ini terbentuk pada 1929 setelah Perjanjian Lateran menetapkan kemerdekaannya dari Italia. Vatikan hanya terbentang seluas 0,17 mil persegi (44 hektar) dan dikelilingi oleh tembok tinggi yang memisahkannya dari Roma.

Meskipun ukurannya kecil, Vatikan ini adalah rumah bagi beberapa koleksi seni paling penting dan terkenal, termasuk Kapel Sistina dengan lukisan langit-langitnya yang terkenal karya Michelangelo.

2. Monako

Negara terkecil kedua di dunia Monako terletak di antara tenggara Perancis dan Laut Mediterania dengan luas 0,78 mil persegi (2,02 km persegi).

Negara ini hanya memiliki satu kota resmi, yaitu Monte Carlo yang merupakan ibu kota sekaligus kawasan resor terkenal bagi beberapa orang terkaya di dunia.

Monako memiliki sekitar 36.927 populasi dan terkenal karena tempat wisata, seperti pantai dan kasinonya.

3. Nauru

Nauru adalah sebuah negara kepulauan di Samudra Pasifik Selatan yang tidak memiliki ibu kota resmi. Dengan luas daratan hanya 8,1 mil persegi, Nauru adalah negara terkecil ketiga di dunia dengan jumlah penduduk 10.670 jiwa.

Nauru terkenal dengan operasi penambangan fosfat yang makmur pada awal abad ke-20. Negara ini dahulunya bernama Pleasant Island dan merdeka dari Australia pada 1968.

4. Tuvalu

Dengan luas daratan kurang dari 26 mil persegi dan jumlah penduduk hanya 11.000 orang, Tuvalu adalah negara terkecil keempat di dunia.

Namun, dua dari sembilan pulau di Tuvalu berada di ambang erosi pantai dan ditelan laut. Bahasa resminya adalah Tuvalu dan Inggris.

5. San Marino

Negara yang memiliki luas daratan lebih dari 24 mil persegi (61 kilometer persegi), San Marino menempatkan diri mereka sebagai negara terkecil kelima di dunia.

Namanya diambil dari Saint Marinus, seorang tukang batu dari koloni Romawi di Kroasia modern. San Marino menawarkan kekayaan atraksi budaya dan acara untuk dinikmati pengunjung.

6. Liechtenstein

Negara kecil di Eropa, Liechtenstein yang terkurung daratan di Pegunungan Alpen antara Swiss dan Austria, luasnya hanya 62 mil persegi.

Negara kecil berpenduduk sekitar 39.137 jiwa ini terletak di Sungai Rhine dan menjadi negara merdeka pada 1806.

Meskipun ukurannya kecil, negara ini memiliki Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita sebesar US$ 165.028 atau setara dengan Rp 2,5 juta, yang merupakan tertinggi kedua di dunia. Negara ini juga hampir tidak memiliki utang negara.

7. Kepulauan Marshall

Negara terkecil ketujuh di dunia ini terdiri dari 29 atol karang dan lima pulau utama yang tersebar di 750.000 mil persegi Samudra Pasifik. Kepulauan Marshall terletak sekitar pertengahan antara Hawaii dan Australia, dengan populasi 77.917 jiwa.

Negara ini juga berada di dekat garis khatulistiwa dan Garis Penanggalan Internasional.

8. Saint Kitts dan Nevis

Dengan luas 104 mil persegi (sedikit lebih kecil dari kota Fresno, California), Saint Kitts dan Nevis adalah negara kepulauan Karibia dengan 53.821 penduduk yang memperoleh kemerdekaan dari Inggris pada 1983.

Ekonomi serta pariwisata memainkan peran penting di Saint Kitts dan Nevis. Pantai-pantai indah, hutan hujan lebat, dan kekayaan sejarah menarik pengunjung dari seluruh dunia untuk berkunjung di negara ini.

9. Maldives

Maldives atau Maladewa adalah sebuah negara kepulauan di Samudra Hindia. Terdiri dari 26 atol dan lebih dari 1.000 pulau, Maldives memiliki luas daratan hanya 115 mil persegi (298 kilometer persegi), menjadikannya salah satu negara terkecil di dunia.

Karena lokasinya dan dataran rendahnya, Maldives menghadapi tantangan lingkungan yang signifikan khususnya perubahan iklim dan kenaikan permukaan laut.

10. Malta

Negara terkecil terakhir adalah Malta dengan luas daratan hanya 122 mil persegi (316 kilometer persegi), menjadikan Malta sebagai negara terkecil kesepuluh di dunia.

Negara ini memperoleh kemerdekaan dari Inggris pada 1964 dan menjadi republik pada 1974. Malata memiliki standar hidup yang tinggi, angkatan kerja yang terdidik, dan komitmen yang kuat terhadap kesejahteraan sosial.

Berita Lainnya

Index