Inggris Kalah di Final Euro 2024, Kutukan Harry Kane Berlanjut

Inggris Kalah di Final Euro 2024, Kutukan Harry Kane Berlanjut

JERMAN - - Inggris kembali harus menelan pil pahit setelah dikalahkan Spanyol di partai final Euro 2024, Ahad (14/7/2024) malam waktu setempat atau Senin (15/7/2024) dini hari WIB.

Nama sang kapten, Harry Kane, disorot setelah kembali gagal meraih trofi perdana dalam karier profesionalnya.

Ini menjadi kekalahan kedua beruntun Inggris di final Euro 2024, setelah pada edisi sebelumnya, Euro 2020--yang dimainkan pada 2021 karena Covid-19-- Inggris juga kalah di partai puncak melalui adu penalti kontra Italia.

Suporter Inggris pun kembali menyorot soal kutukan Harry Kane. Pasalnya, meski dikenal sebagai striker papan atas yang telah meraih beragam gelar individu, Harry Kane belum pernah memenangi trofi apa pun bersama klubnya dan tim nasional.

"Saya sulit memahami ini. Harry Kane telah menjadi mesin gol selama satu dekade terakhir bersama Tottenhan dan Bayern. Di level internasional, dia juga pencetak gol terbanyak untuk timnas. Benar-benar pemain elite. Mengapa tak terlihat saat pertandingan final?" kata akun media sosial X @mo**asr.

"Harry Kane masih tanpa piala. Kalah di dua final Piala Liga Inggris, kalah di final Liga Champions, kalah di final Euro 2020 dan 2024, kalah di Piala Super Jerman, tak juara bersama Bayern," tulis @Char****o

"Saya sedih sebagai pendukung Inggris. Khususnya untuk Harry Kane dan Gareth Southgate. Patah hati," tulis @ Al***ar.

Dalam laga final kontra Spanyol, Harry Kane turun sebagai starter sebelum digantikan Ollie Watkins pada menit ke-61. Kane ditarik keluar saat kedudukan Inggris tertinggal 0-1 akibat gol Nico Williams (47'), seolah pelatih Gareth Southgate turut khawatir dengan kutukan Kane.

Setelah Kane ditarik, Inggris sempat menyamakan kedudukan lewat sepakan Cole Palmer pada menit ke-73. Inggris harus gigit jari setelah Mikel Oyarzabal mencetak gol kemenangan pada menit ke-86.

Sementara itu, Harry Kane dalam wawancara setelah laga mengakui Inggris telah melewatkan kesempatan emas untuk merengkuh gelar keduanya di level internasional, setelah Piala Dunia 1966 yang digelar di Inggris.

"Sebuah kesempatan yang dilewatkan. Sangat menyakitkan dan ini akan terasa sakit untuk waktu yang lama," kata Kane.

"Saya hanya bisa berterima kasih kepada para pendukung yang telah percaya kepada kami. Kami akan berusaha untuk kembali," tambah Harry Kane, yang didaulat sebagai top skorer turnamen bersama lima pemain lainnya yang sama-sama mencetak tiga gol di Euro 2024.

Jika menilik prestasi bersama tim, Kane memang belum pernah meraih gelar juara untuk klub yang dibelanya. Sebelum tanpa gelar bersama Bayern Munchen musim ini, saat masih berseragam Tottenham Hotspur dari musim 2010/2011 hingga 2022/2023, Harry Kane juga gagal menyumbangkan trofi untuk Spurs.

Padahal Harry Kane sukses meraih beragam gelar individu bergengsi, mulai dari PFA Premier League Team of the Year (2014/2015, 2015/2016, 2016/2017, 2017/2018, 2020/2021, 2022/2023), PFA Young Player of the Year (2014/2015), hingga Sepatu Emas Liga Inggris sebagai top skorer Premier League 2015/2016, 2016/2017, dan 2020/2021.

Persembahan terbaik Harry Kane untuk klub London itu ialah runner up Liga Champions 2018/2019, dan medali perak Piala EFL 2014/2015 dan 2020/2021.

Bersama Bayern pada musim debutnya, Harry Kane gagal menjuarai Piala Super Jerman setelah Die Roten dikalahkan RB Leipzig 0-3 pada pembukaan musim 2023/2024.

Kane juga gagal meraih gelar Piala Jerman, setelah Bayern dikalahkan tim kasta ketiga Liga Jerman FC Saarbruecken di babak kedua DFB Pokal 2023/2024. Di Liga Champions, Bayern hanya mentok di semifinal setelah disingkirkan Real Madrid.

Puncaknya, dominasi Bayern dengan menjuarai 11 gelar Bundesliga secara beruntun harus terhenti musim ini setelah kedatangan Kane, dengan Bayer Leverkusen menjuarai Bundesliga 2023/2024 yang juga menjadi gelar pertama klub tersebut.

Padahal Harry Kane sendiri sepanjang musim 2023/2024 telah mencetak 44 gol dari 45 penampilan di semua ajang bersama Bayern, menempatkan dirinya sebagai top skorer Liga Jerman, Liga Champions, hingga sepatu emas Eropa.

Begitu pula di level tim nasional. Harry Kane juga belum menyumbangkan gelar untuk the Three Lions.

Pencapaian terbaik Kane ialah medali perak Euro 2020 dan Euro 2024, serta medali peringkat ketiga UEFA Nations League 2018/2019.

Harry Kane sendiri tercatat sebagai pencetak gol terbanyak Inggris sepanjang sejarah, dengan 66 gol dari 97 penampilan.

Berita Lainnya

Index