Susah Payah Tekuk Chelsea, Liverpool Raih Gelar Juara Piala Liga Inggris Ke-10 Kalinya

Susah Payah Tekuk Chelsea, Liverpool Raih Gelar Juara Piala Liga Inggris Ke-10 Kalinya

CELOTEHRIAU - Liverpool berhasil menjuarai Piala Liga Inggris atau EFL Cup (Carabao Cup) tahun ini setelah menundukkan Chelsea 1-0 lewat babak tambahan di Stadion Wembley, Ahad (25/2/2024). Pertandingan harus dilanjutkan babak tambahan setelah kedua tim bermain imbang tanpa gol setelah bertanding 90 menit.

Gol kemenangan Liverpool dicetak bek Virgil van Dijk pada babak kedua tambahan waktu. Gol ini sekaligus membawa Liverpool menyabet gelar juara Piala Liga Inggris untuk ke-10 kalinya dan merupakan pemegang kampiun terbanyak.

Liverpool berhasil menjadi kampiun kejuaraan yang juga bernama Carabao Cup ini pada musim 1980/81, 1981/82, 1982/83, 1983/84, 1994/95, 2000/01, 2002/03, 2011/12, 2021/22, dan 2023/04.  

Tampil sebagai tamu, Liverpool tampil unggul dalam penguasaan bola. The Reds, julukan Liverpool, mencatat 54% penguasaan bola, Sementara Chelsea menorehkan 46% penguasaan bola.

Chelsea hanya membuat sembilan tendangan tepat ke gawang. Sementara Liverpool unggul tipis dalam urusan ini, yaitu 11 kali.

Pelatih Chelsea Mauricio Pochettino menurunkan pola 4-2-3-1 dalam laga pemungkas ini. Nicolas Jackson menjadi penyerang tunggal di barisan depan.

Pemain asal Senegal ini ditopang Cole Palmer, Conor Gallagher, dan Raheem Sterling. Gelandang Moises Caicedo dan Enzo Fernandes  berduet di lini tengah.

Lini belakang dipercayakan kepada Malo Gusto, Axel Disasi, Levi Colwill, dan Ben Chilwell. Posisi penjaga gawang dipercayakan kepada Djordje Petrovic.

Liverpool berhasil melenggang ke final kejuaraan yang juga bernama Piala Carabao ini setelah berhasil menang atas Fulham dengan agregat 3-2 di semifinal. Sementara Chelsea tampil di partai pemungkas setelah mengatasi Middlesbrough dengan agregat 7-1.

Di kubu Liverpool, pelatih Jurgen Klopp mengusung pola 4-3-3. Pelatih asal Jerman ini menurunkan Luis Diaz, Cody Gakpo, dan Harvey Elliot di barisan depan.

Tiga pemain asal Kolombia, Belanda, dan Inggris ini disokong trio Ryan Gravenberch, Wataru Endo, dan Alexis Mac Allister. 

Sementara lini belakang dipercayakan kepada Andy Robertson, Virgil van Dijk, Ibrahima Konate, dan Conor Bradley. Posisi penjaga gawang diisi Coimhin Kelleher.

Peluang pertama terjadinya gol dilakukan para pemain Liverpool pada menit kesembilan. Striker Luiz Diaz melepaskan sundulan memanfaatkan umpan silang Andy Robertson. Namun, kiper Chelsea Djordje Petrovic berhasil menangkap bola dengan baik.

Menit ke-14, Liverpool kembali mendapat peluang melalui Luis Diaz yang melepaskan tendangan keras, tetapi aksi pemain Kolombia ini diblok Moises Caicedo.

Tak lama kemudian, gelandang Liverpool Alexis Mac Allister yang mendapat kesempatan. Pemain tengah asal Argentina ini melepaskan tendangan, tetapi bisa dimentahkan kiper Djordje Petrovic.

Tak lama kemudian kiper Chelsea ini membuat penyelamatan gemilang. Dia berhasil mencegah tendangan Luis Diaz menjadi gol.

Pada menit ke-21,  giliran kiper Liverpool Coimhin Kelleher yang membuat penyelamatan. Dia berhasil menangkap tendangan penyerang Chelsea Cole Palmer. Tendangan mantan pemain Manchester City ini seharusnya membuahkan gol.

Menit ke-28, gelandang Liverpool Ryan Gravenberch tak mampu melanjutkan pertandingan setelah dilanggar Enzo Fernandez. Pemain asal Belanda itu kemudian digantikan oleh Joe Gomez.

Chelsea sebenarnya sukses menjebol gawang Liverpool pada menit ke-33 berkat aksi Nicolas Jackson. Namun, gol dianulir setelah wasit melihat VAR. Penyerang asal Senegal ini dianggap off-side.

Liverpool nyaris saja unggul pada menit ke-41 berkat sundulan Cody Gakpo. Namun, aksi pemain Belanda ini gagal membuahkan gol karena membentur tiang gawang. 

Pada menit ke-45+3, wasit menghentikan pertandingan karena dua pemain dari masing-masing tim bertengkar. Hasilnya sang pengadil akhirnya mengeluarkan kartu kuning untuk Ben Chillwell dari Chelsea serta bek Liverpool Conor Bradley. Skor imbang tanpa gol bertahan hingga babak pertama usai. 

Memasuki babak setelah jeda, kedua tim terus berupaya mencetak gol kemenangan. Serangan yang dilancarkan Liverpool akhirnya sukses menghasilkan gol pada menit ke-60 berkat sundulan Virgil van Dijk. Menyambut umpan silang Andy Robertson, bek asal Belanda itu menyundulbola setelah berduel dengan Ben Chillwel. 

Sundulan mantan pemain Southampton kemudian berhasil memperdaya kiper Chelsea Djordje Petrovic. Namun, keberhasilan Van Dijk menjebol gawang Chelsea harus berakhir dengan kekecewaan. 

Wasit Chris Kavanagh kembali meminta bantuan VAR untuk memastikan gol ini. Dia kemudian menganulir gol ini lantaran terjadi off-side sebelumnya. Skor masih 0-0.

Chelsea kemudian melakuka pergantian [emain pada menit ke-67. Penyerang Raheem Sterling ditarik keluar dan digantikan Christopher Nkunku.

Tiga menit kemudian, Liverpool membuat peluang. Luis Diaz berhasil melepaskan umpan dan disambut sundulan oleh Cody Gakpo. Sayang, tandangan mantan pemain PSV Eindhoven ini melebar,

The Reds membuat pergantian pada menit ke-72. Kali ini, Conor Bradley ditarik keluar dan digantikan Bobby Clark.

Pada menit-85, Conor Gallagher mendapat peluang emas mencetak gol. Namun, upaya penyerang Chelsea ini berhasil digagalkan kiper Coimhin Gallagher.

Liverpool melakukan tiga pergantian pemain sekaligus pada menit ke-87. Andy Robertson digantikan Konstantimos Tsimikas, James McConnel  menggantikan Alexis Mac Allister, serta Cody Gakpo ditarik dan digantikan Jayden Danns.

 Chelsea melakukan pergantian pemain lagi pada menit ke-90. Kali ini striker Nicolas Jackson digantikan Mykhaylo Mudryk. Namun, hingga pertandingan babak kedua selesai skor tidak berubah tetap 0-0. Wasit pun menggelar babak tambahan. 

Chelsea melakukan pergantian peman dalam babak tambahan waktu ini. Conor Gallagher ditarik keluar dan digantikan Nani Madueke. 

Menit ke-98, Liverpool berusaha membongkar pertahanan Chelsea lewat umpan yang dikirimkan Luis Diaz. Namun, Djordje Petrovic kembali menyelamatkan gawangnya.Kiper asal Serbia ini kembali menyelamatkan gawang Chelsea pada menit ke-101, saat para pemain Liverpool melakukan serbuan ke gawangnya.

Liverpool kembali melakukan pergantian pemain babak babak kedua perpanjangan waktu. Pelatih Klopp menarik bek Ibrahima Konate pada menit ke-108 dan menggantinya dengan Jarrell Quansah. 

Chelsea juga menarik pemainnya Ben Chilwell pada menit ke-113. Pelatih Mauricio Pochettino memasukkan Trevor Chalobah untuk menggantikannya. 

Liverpool akhirnya berhasil melesakkan yang membuat mereka menenangkan laga final ini pada ke-118. Gol dilesakan bek mereka Virgil van Dijk. Dia menjebol gawang Chelsea setelah menyundul bola umpan Konstantinos Tsimikas. 

Skor 1-0 untuk keunggulan Liverpool bertahan sampai pertandingan usai. Mereka pun sukses meraih gelar juara Piala Liga Inggris ke-10 kalinya. 

Susunan Pemain:
Chelsea (4-2-3-1):
Kiper: Djordje Petrovic
Belakang: Malo Gusto, Axel Disasi, Levi Colwill, Ben Chilwell
Tengah: Moises Caicedo dan Enzo Fernandez
Depan: Cole Palmer, Conor Gallagher, dan Raheem Sterling
Depan: Nicolas Jackson

Liverpool (4-3-3):
Kiper: Coimhin Kelleher
Belakang: Andy Robertson, Virgil van Dijk, Ibrahima Konate, Conor Bradley
Tengah:  Ryan Gravenberch, Wataru Endo, Alexis Mac Allister
Depan:  Luis Diaz, Cody Gakpo, Harvey Elliott 

Juara Piala Liga Inggris Sejak 2000:
2000 Leicester City
2001 Liverpool
2002 Blackburn Rovers
2003 Liverpool
2004 Middlesbrough
2005 Chelsea
2006 Manchester United
2007 Chelsea
2008 Tottenham Hotspur
2009 Manchester United
2010 Manchester United
2011 Birmingham City
2012 Liverpool
2013 Swansea City
2014 Manchester City
2015 Chelsea
2016 Manchester City
2017 Manchester United
2018 Manchester City
2019 Manchester City
2020 Manchester City
2021 Manchester City
2022 Liverpool
2023 Manchester United
2024 Liverpool

Berita Lainnya

Index