Kalah 0-1, Pelatih Vietnam Kritik Lapangan SUGBK

Kalah 0-1, Pelatih Vietnam Kritik Lapangan SUGBK

JAKARTA - Pelatih Vietnam Philippe Troussier menyebut kondisi lapangan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) sangat buruk. Tapi ia menegaskan hal itu bukan alasan timnya kalah.

Vietnam kalah 0-1 dari Indonesia pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis (21/3/2024). Gol kemenangan Merah Putih dicetak Egy Maulana Vikri di awal babak kedua dalam situasi kemelut pasca lemparan Pratama Arhan.

Yang menjadi sorotan adalah, kondisi lapangan yang sangat buruk. Terlihat bagian-bagian lapangan yang bolong imbas dari penggunaan kegiatan non-olahraga belum lama ini.

Kondisi buruk lapangan SUGBK ini turut menjadi perhatian Troussier selaku pelatih tim tamu. Meski begitu, ia enggan menyalahkan kondisi lapangan sebagai alasan kekalahan timnya.

"Lapangan sangat jelek, harusnya kami bisa bermain di lapangan yang lebih baik," kata Troussier saat memberikan keterangan seusai laga.

"Ada banyak sekali bagian yang rusak, tapi bagi saya kami tetap mencoba untuk memainkan bola dari kaki ke kaki. Dan terakhir kami tidak bisa mengatakan bahwa kondisi lapangan merugikan kami," ujar pelatih yang pernah membawa Jepang juara Piala Asia itu menambahkan.

Adapun kekalahan ini merupakan kali keempat buat Troussier saat timnya menghadapi Indonesia. Ia sebelumnya juga sudah pernah menghadapi Indonesia dalam berbagai ajang berbeda dan dengan tim yang berbeda pula.

Kekalahan pertama Troussier dari Indonesia terjadi di ajang Piala Asia 2004. Tim asuhan pelatih asal Prancis saat itu yakni Qatar kalah 1-2 dari Indonesia.

Kekalahan kedua terjadi pada SEA Games 2023. Kali ini ia menjabat sebagai pelatih kepala Vietnam U-22 yang kalah 2-3 dari Indonesia U-22.

Pertemuan Troussier berikutnya melawan Indonesia terjadi di Piala Asia 2023. Tim asuhannya yakni Vietnam kalah 0-1 lewat gol penalti Asnawi Mangkualam.

Berita Lainnya

Index