Dianggap Peduli Kebutuhan Imigrasi, Walikota Mendapatkan Apresiasi Kemenkumham

Dianggap Peduli Kebutuhan Imigrasi, Walikota Mendapatkan Apresiasi Kemenkumham

PEKANBARU (CELOTEHRIAU.COM) - Walikota Pekanbaru, Firdaus diberi apresiasi oleh Kementerian Hukum dan Hak Azazi Manusia (Kemenkumham). Apresiasi ini dinilai karena kepekaan dan rasa perhatian orang nomor satu di Pekanbaru akan kebutuhan imigrasi dalam melayani masyarakat di Kota Pekanbaru.

Apresiasi ini disampaikan Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Perwakilan Riau di Pekanbaru, M Diah, usai melakukan penandatanganan kerjasama (MoU) pihak Imigrasi dengan Pemerintah Kota Pekanbaru yang bergabung dalam salah satu stand di Mall Pelayanan Publik (MPP), Senin (18/1) kemarin.

"Kami apresiasi dan mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada Pak Walikota yang mana beliau sudah mengajak kami bergabung di MPP.  Pak Walikota begitu perhatian akan kebutuhan kami, terutama dalam hal memberikan pelayanan kepada masyarakat," ujar M Diah.

Dirinya mengatakan, dengan bergabungnya imigrasi dalam sistem layanan satu pintu di MPP, setidaknya dapat membantu pegawai yang bertugas di kantor imigrasi dalam memberikan pelayanan yang maksimal ke masyarakat.

Pasalnya, di kantor imigrasi, pelayanan tentang masalah keimigrasian, saat ini kata Diah, sudah menunjukkan angka yang signifikan, atau meningkat sekitar 200 pelayanan dalam seharinya.

"Kita khawatir nanti kalau semakin banyak, timbul antrian, dan pelayanan jadi tak maksimal. Nah, dengan bergabungnya kami disini (MPP, red) kami merasa terbantu sekali, setidaknya cukup untuk menampung atau menambah sekitar 100 pelayanan lagi ke masyarakat," kata Diah.

Ditanya kapan pihak imigrasi dapat memulai dan mengoperasikan standnya di gedung MPP tersebut, Diah mengatakan pelayanan imigrasi di MPP saat ini hanya tinggal menunggu penyambungan jaringan yang akan dihubungkan dengan imigrasi pusat.

"Data imigrasi itu pelayanannya berbasis online yang terhimpun di imigrasi pusat. Jadi kami menunggu dulu dalam sepekan kedepan, tim dari pusat datang menyambungkan jaringan tersebut. Nanti kalau jaringannya sudah terhubung. Maka imigrasi sudah siap memberikan pelayanan di MPP. Nanti saat peresmian tanggal 6 kita pastikan sudah bisa pelayanannya," pungkasnya. 

Berita Lainnya

Index